Cerita Perjalanan Hidup Orang Sukses Yang Bermula Dari
Kegagalan
13 Maret 2011
Kisah-kisah hidup yang menginspirasi
bagi banyak orang dimana kisah kesuksesan mereka berasal dari kegagalan
terlebih dahulu, penasarankah anda ? Siapa sajakah mereka dan bagaimana kisah
kehidupannya ?
Adam Khoo
Dia orang Singapura. Waktu kecil, ia
adalah penggemar berat games dan TV. Sehari, ia bisa berjam-jam di depan TV.
Baik main PS atau nonton TV.
Adam Khoo pun dikenal sebagai anak
bodoh. Ketika kelas empat SD, Ia dikeluarkan dari sekolah. Ia pun masuk ke SD
terburuk di Singapura. Ketika akan masuk SMP, ia ditolak oleh enam SMP terbaik
di sana.
Akhirnya, ia bisa masuk ke SMP
terjelek di Singapura. Begitu buruk prestasi akademisnya, tapi lama kelamaan membaik
justru karena cemoohan teman-temannya, hingga akhirnya memperoleh kesuksesan di
dunia bisnis.
Prestasi Adam di dunia bisnis
ditandai pada saat Adam berusia 26 tahun. Ia telah memiliki empat bisnis dengan
total nilai omset per tahun US$ 20 juta.
Kisah bisnis Adam dimulai ketika ia
berusia 15 tahun. Ia berbisnis music box. Bisnis berikutnya adalah bisnis
training dan seminar. Pada usia 22 tahun, Adam Khoo adalah trainer tingkat
nasional di Singapura. Klien-kliennya adalah para manager dan top manager perusahaan-perusahaan
di Singapura. Bayarannya mencapai US$ 10.000 per jam.
Albert Enstein
Albert Einstein adalah Ilmuwan terkenal abad 20 yang terkenal dengan teori relativitasnya. Dia juga salah satu peraih Nobel. Siapa sangka dia adalah seorang anak yang terlambat berbicara dan juga mengidap Autisme. Waktu kecil dia juga suka lalai dengan pelajaran.
Aristotle Onassis
Di sekolah, ia bodoh dan suka
mencari perkara, mengikuti contoh banyak orang kaya. Tidak aneh kalau ia diusir
dari beberapa sekolah. Ia paling sering menduduki ranking terbawah di kelasnya.
Salah seorang gurunya berkata:
Teman-teman sekelas memuja dia,
tetapi guru guru dan keluarganya berputus asa. Selagi ia masih muda, dengan
mudah orang dapat melihat bahwa dia akan menjadi seorang di antara mereka yang
akan menghancurkan diri sama sekali atau sukses secara gilang-gemilang.
Walaupun raportnya di sekolah jauh dari bagus, bakatnya untuk berdagang dan
mencari uang telah tampak sejak dini. Akhirnya dia menjadi seorang milyuner.
Thomas Alva Edison
Suatu hari, seorang bocah berusia 4
tahun, agak tuli dan bodoh di sekolah, pulang ke rumahnya membawa secarik
kertas dari gurunya. ibunya membaca kertas tersebut,
Tommy, anak ibu, sangat bodoh. kami
minta ibu untuk mengeluarkannya dari sekolah.
Sang ibu terhenyak membaca surat
ini, namun ia segera membuat tekad yang teguh, ”anak saya Tommy, bukan anak
bodoh. saya sendiri yang akan mendidik dan mengajar dia.”
Tommy kecil adalah Thomas Alva
Edison yang kita kenal sekarang, salah satu penemu terbesar di dunia. dia hanya
bersekolah sekitar 3 bulan, dan secara fisik agak tuli, namun itu semua
ternyata bukan penghalang untuk terus maju.
Siapa yang sebelumnya menyangka
bahwa bocah tuli yang bodoh sampai-sampai diminta keluar dari sekolah, akhirnya
bisa menjadi seorang genius? jawabannya adalah ibunya! Ya, Nancy Edison, ibu
dari Thomas Alva Edison, tidak menyerah begitu saja dengan pendapat pihak
sekolah terhadap anaknya.
Chris Gardner
Apakah anda pernah nonton film atau
baca buku "Pursuit of Happyness" ? Itulah kisah nyata kehidupan
Christoper Paul Gardner yang diperankan oleh Will Smith. Pahit manisnya
kehidupan tampaknya sudah dirasakan olehnya. Kehilangan tempat tinggal,
ditinggal istri, ditangkap polisi, kesulitan membayar kredit, semuanya sudah
dirasakan. Dia bukanlah orang berpendidikan tinggi tapi dia terus berusaha dan
berjuang, Kini dia menjadi seorang milyuner sukses, motivator, entrepeneur dan
filantropis.
Sekarang dia mempunyai Gardner Rich
& Co, sebuah perusahaan pialang saham.
Ludwig Van Beethoven
Jika anda mengenal seorang wanita
yang sedang hamil, yang telah mempunyai 8 anak, tiga diantaranya tuli, dua buta,
satu mengalami gangguan mental dan wanita itu sendiri mengidap sipilis, apakah
anda akan menyarankannya untuk menggugurkan kandungannya? Jika anda menjawab
ya, maka anda baru saja membunuh salah satu komponis masyur dunia. Karena anak
yang dikandung oleh sang ibu tersebut adalah Ludwig Van Beethoven.
Ketika Beethoven berumur di ujung
dua puluhan, tanda-tanda ketuliannya mulai tampak, tapi akhirnya ia menjadi
Komponis yang terkenal dengan karya 9 simfoni, 32 sonata piano, 5 piano
concerto, 10 sonata untuk piano dan biola, serangkaian kuartet gesek yang
menakjubkan, musik vokal, musik teater, dan banyak lagi.
Louis Braille mengalami kerusakan
pada salah satu matanya ketika berusia 3 tahun. Waktu itu secara tidak sengaja
dia menikam matanya sendiri dengan alat pembuat lubang dari perkakas kerja
ayahnya. Kemudian mata yang satunya terkena sympathetic ophthalmia, sejenis
infeksi yang terjadi karena kerusakan mata yang lainnya.
Kebutaan tidak membuatnya putus asa,
ia menciptakan abjad Braille yang membantu orang buta juga bisa membaca.
Sekarang siapa yang tidak tahu Abjad Braille?
Abraham Lincoln
Kisah Lincoln merupakan contoh
klasik orang-orang yang benar-benar berani gagal.
Gagal dalam bisnis pada tahun 1831.
Dikalahkan di Badan Legislatif pada
tahun 1832.
Gagal sekali lagi dalam bisnis pada
tahun1833.
Mengalami patah semangat pada tahun
1836.
Gagal memenangkan kontes pembisara
pada tahun1838.
Gagal menduduki dewan pemilih pada
tahun 1840.
Gagal dipilih menjadi anggota
Kongres pada tahun 1843.
Dilantik menjadi anggota Kongres
pada tahun 1846.
Gagal menjadi anggota Kongres pada
tahun 1848.
Gagal menjadi anggota senat pada
tahun 1855.
Gagal Menjadi Presiden Pada Tahun
1856.
Gagal Menjadi anggota Dewan Senat
pada tahun 1858.
Akhirnya pada tahun 1860 dilantik
sebagai presiden Amerika yang ke-16 dan salah seorang presiden yang sukses
dalam sejarah Amerika.
Bill Gates
Nah, ada yang tidak kenal Bill
Gates? William Henry Gates III, atau yang lebih dikenal Bill Gates adalah
pendiri (bersama Paul Allen) dan ketua umum perusahaan perangkat lunak AS,
Microsoft. Ia juga merupakan seorang filantropis melalui kegiatannya di Yayasan
Bill & Melinda Gates.
Ia menempati posisi pertama dalam
orang terkaya di dunia versi majalah Forbes selama 13 tahun (1995 hingga 2007).
Siapa sangka dia DO dari Harvard dan sebelumnya pernah bekerja sebagai Office
Boy
Mark Zuckerberg
Yang satu ini dinobatkan sebagai
miliarder termuda dalam sejarah yang memulai dari keringatnya sendiri.
Bagaimana tidak, dimulai dari sebuah situs penghubung mahasiswa Harvard,
ternyata banyak yang menyukainya, dengan nekat ia mengikuti jejak seniornya,
Bill Gates, DO dari Harvard untuk mengembangkan situs tersebut menjadi Facebook
yang kita kenal sekarang.
Tahukah Anda? Mark pernah menolak
tawaran Friendster yang ingin membeli Facebook 10 juta US$ atau sekitar Rp. 9
milyar, tawaran dari viacom 750 juta dolar atau 6,75 trilyun dan yang paling
mengagetkan tawaran dari yahoo satu miliar dolar atau sekitar 9 trilyun rupiah.