Awal Sebuah Akhir
Mengakhiri sesuatu yang terlanjur
diawali, rasanya sangatlah sulit.
Mengawali sesuatu setelah semuanya berakhir, rasanya lebih sulit lagi. Aku yang biasanya satu tim denganmu, sekarang harus sendiri. Tiada lagi saling berbagi, tiada lagi saling melindungi. Kita masing-masing jalan sendiri dengan misi yang berbeda. Bahkan sering kali aku harus menjadi lawan terbesarmu. Dan aku terpaksa harus tersenyum walau bathinku menangis. Sahabatku, ikhlaskanlah masa lalu kita. Dan terimalah takdir ini dengan lapang dada.
Sulit Rasanya Aku Melupakan Rindu
Kerinduanku yg tak pernah berubah,
rasa rindu hanya untukmu deudeuh
Saat malam wajahmu selalu terbayang
hingga ku tak bisa berkata
sampai kapankah rindu ini bisa berhenti
sulit rasanya aku melupakan rindu ini
Hari demi hari kulalui, bayangmu selalu ada di mataku
senyummu membuatku makin rindu Andaikan dirimu tau,
aku selalu merindukan kasih sayangmu
belai dirimu.. ku tak sanggup dirimu diam dan membisu semua kulakukan atas dasar cintaku yg tulus untukmu deudeuh sayang... apakah kamu sayang padaku apakah kamu rindu padaku..
Sesal
Kenapa cinta yang dulu indah, Kini
berubah menjadi benci
Seperti bunga yang dulu ku puja,
Sekarang layu menjadi sampah Lalu ku
lupakan
Dulu segalanya atas nama cinta,
Sekarang, persetan dengan cinta
Setanlah yang membuat cinta terlihat indah, Sehingga hilang sudah masa mudaku Karena terlalu sibuk berurusan dengan cinta, Sekarang hanya penyesalan yang ku rasa Saat teman2ku telah melangkah di bulan Kakiku masih melangkah di tempat sampah Tempat ku buang bungaku yang dulu layu, Inilah tempatku mencari sesuap nasi
Kata-Kata
Mutiara
Kuingat kata-kata mutiara yang menusuk dalam batin. "Orang mulia menyalahkan dirinya, orang bodoh menyalahkan orang lain" Mengenal diri yang paling penting, adalah utama demi kesadaran jagat raya. Berarti pula memahami kesalahan, serta kekeliruannya masing-masing. Semakin banyak yang dipikirkan. Semakin banyak yang dibutuhkan. Berarti semakin menumpuk pula resikonya. Menunggu sangatlah mengesalkan, membosankan dan menggelisahkan. Meskipun duduk dalam mobil mewah dan cukup makanan. Apalagi ulahnya orang pemalas. Yang seumur-umur hanya menunggu waktu yang tidak kunjung berakhir. Mendidik bukan hanya dengan nasihat saja. Sebab yang menjadi sukses adalah memberikan contoh dengan perbuatan yang baik. Sesuai dengan apa yang dikatakannya. Jangan lain di kata lain di perbuatan. Semua yang ada di sekitar kita, meskipun tinggi nilainya, tidak ada artinya sama sekali. Tampaknya seakan semua gersang, jika kita terjangkit penyakit bosan. Sesuatu yang baik, belum tentu benar. Sesuatu yang benar, belum tentu baik. Sesuatu yang bagus, belum tentu berharga. Sesuatu yang berharga/berguna, belum tentu bagus. Oleh: Jully Cheung
Cinta
Cinta itu seperti art yg indah dan agung, berbahagialah yg pernah mendapatkannya meskipun tidak abadi Cinta tidak membuat dunia berputar Cinta inilah yang membuat perjalanan tersebut berharga Cinta tidak berupa tatapan satu sama lain, tetapi memandang ke luar bersama ke arah yang sama. Bel bukanlah bel sebelum engkau membunyikannya Lagu bukanlah lagu sebelum engkau menyanyikannya Cinta di dalam hatimu tidak diletakkan untuk tinggal di sana Cinta bukanlah cinta sebelum engkau memberikannya Nafsu adalah emosi Cinta adalah pilihan Cara untuk mencintai sesuatu adalah dengan menyadari Bahwa sesuatu itu mungkin hilang Cinta adalah kunci induk yang membuka Gerbang kebahagiaan Kekasih yang bijaksana tidak menghargai hadiah dari kekasihnya Sebesar cinta dari si pemberi Jika anda ingin dicinta, mencintalah dan jadilah orang yang pantas dicinta Di antara mereka yang saya sukai atau kagumi, saya tidak dapat menemukan suatu kesamaan Tetapi di antara mereka yang saya kasihi, saya dapat menemukannya: mereka semua membuat saya tertawa
Persahabatan sering berakhir dengan
cinta
Tetapi cinta tidak pernah berakhir dengan persahabatan.
Kita
harus sedikit menyerupai satu sama lain
untuk mengerti satu sama lain Tetapi kita harus sedikit berbeda Untuk mencintai satu sama lain Cinta yang belum matang berkata: "Aku cinta kamu karena aku butuh kamu" Cinta yang sudah matang berkata: "Aku butuh kamu karena aku cinta kamu" Cinta memasukkan kesenangan dalam kebersamaan kesedihan dalam perpisahan harapan pada hari esok kegembiraan di dalam hati Siapa pun yang mempunyai hati penuh cinta selalu mempunyai sesuatu untuk diberikan Cinta sejati dimulai ketika tidak sesuatu pun diharapkan sebagai balasan Segera sesudah kita belajar mencinta Kita akan belajar untuk hidup Cinta... Jika anda memilikinya, anda tidak memerlukan sesuatu pun yang lain Dan jika anda tidak memilikinya, apa pun yang lain yang anda miliki tidak banyak berarti Cinta tidak dapat dipaksakan Cinta tidak dapat dibujuk dan digoda Cinta muncul dari Surga tanpa topeng dan tanpa dicari Cobalah bernalar tentang cinta dan engkau pun akan kehilangan nalarmu
Rindu ( Belum Kasip )
Rinai rintik hujan pertegas jarak rinduku Berlari dengan langkah-langkah kecil Ada decak ... ada ragu ... Ada gontai dari langkah kecil yang tak tentu Mengejar hembusan nafas harum nan lembutmu Dan kala dendam rindu ini datang mendera Bayangmu sesaat memaku segala gerakku Mengalihkan mataku pada indah sudut matamu Yang menampakkan butiran-butiran kasih sayang Rinduku ... Bersangkar dalam hati yang tamaram Di pagar waktu di jaga malam Melagukan merdunya kepedihan Bagian terindah dari kebahagiaan yang kita punya Di sini ... di jarak waktu ini Aku menjadi pedih ! Mencari cahaya yang telungkup di balik bukit Memutuskan satu nadi waktu Menanti jiwamu yang tak ragu ... Belum kasip rinduku ... hanya untukmu
Dirimu Satu ...
Ada denting nada luka Yang mengalun sepi di relung hati Bila ingatan akan dirimu hadir mengusik 'Tlah kucoba melangkah menjauh darimu Melupakan beningnya tatap bola matamu Sayangnya ... aku tak pernah bisa Akh ... andai kau mau mendengar Alun kidung rindu yang kucipta Semua tentang kamu, hanya kamu !
Dalam Sepi
Disaat kusendiri Teringat dirimu yang jauh disana Apa kabarmu ? Terbayang candamu Yang selalu membuatku bahagia Tiada rasa duka Kasih percayalah Cinta dan sayangku hanya untukmu Walau jarak telah memisahkan kita 'Tak perlu engkau resah Yakinlah ... Kita akan bersama selamanya ...
Dari Jauh
Dari jauh, aku memandangmu Lewat semua mata hatiku Dari jauh, aku mengagumimu Lewat semua kisah tentangmu Dari jauh, aku mengkhayalkanmu Tanpa peduli kata hatiku Dari jauh, aku larut dalam suka citamu Bagai bertemu air jernih dipadang tandus Dari jauh, aku hanyut dalam dukamu Bagi tersesat dalam mimpi buruk Dari jauh, kukirim do'a untukmu Do'a tulus, do'a tak bersyarat Dari jauh, kulukis engkau dalam tidurku Lewat beragam bunga tidurku Dari jauh, aku titipkan hatiku padamu Agar kau senantiasa setia padaku
Harapku Tuhanku
Beri dia yang kucinta Hati yang tabah Agar selalu tegak berdiri Menantang kerasnya hidup Dan tolong bimbing dia Selagi dia lupa Karena jauh dan sepi Amien ....
Keyakinan Cinta
Dekaplah sayangku dan pejamkan matamu Izinkalah kukecup bibirmu Yang indah dan mempesona Lepaskan rindumu yang tersimpan dihatimu Biarkan hasrat cinta kita Bersatu 'tuk selamanya Janganlah kau ragu akan cintaku Yakinlah diriku milikmu selalu.
" Pesan Buatmu Kekasih "
Di sini telah ku tulis Berjuta-juta kesaksian Tentang kita dan sketsa perjalanan Namun cerita selalu tak pernah sempurna Karena jarak terlalu jauh 'Tuk di tempuh oleh anganan kita Dan angananku telah kutitipkan padamu Agar rindu itu 'kan menyatu Dalam kenyataan dan bukan khayalan Serta angananku belaka Nurani didinding hati hampir retak Dekaplah aku yang erat Agar kita tak terpisahkan Hanya karena khayalan dan anganan
Rindu
Saat kutapaki jalan itu Seakan kusadari ada dirimu Berjalan disampingku, Bisu ... Saat kutatap langit biru Kubayangkan angan dan mimpiku Untuk selalu bertemu denganmu Saat kudengar sebuah lagu Kuinginkan nada dan irama musikmu Kau dendangkan hanya untukku Saat kumasuki tidur malamku Kumimpikan kau dan aku menyatu Lalu ingin kukatakan ; " Kasih ... Aku Rindu ...
Adakah Kau Rasakan
Setiap mataku
terpana padamu
Saat itu pula rasaku 'tak menentu Detak nadiku ... Goncangan dadaku ... Menghanyutkan ketenangan kalbuku Kadang kusentak diriku Kutarik pandangan yang terpaku Kusadarkan jiwaku yang menggebu Dan kukurung dalam terali hatiku Karena bimbang dan ragu Seribu tanya yang masih menghalau
Adakah kau seperti
aku ... ?
|
menggambarkan kisah perjalanan hidupku yang singkat didunia yang fana ini
Senin, 27 Februari 2012
Collection puisi
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar